Kerugian Akibat Kebakaran Pasar Induk Gedebage Masih Dalam Penyelidikan

Senin, 20 Juli 20150

BANDUNG, FOKUSJabar.com: Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Bermartabat Kota Bandung, Rinal Siswadi mengatakan, kerugian yang diakibatkan kebakaran Pasar Induk Gedebage belum dapat dipastikan. Pihaknya masik melakukan tahap penyelidikan.

“Sekarang kami sedang membuat pemetaan dan penghitungan kerugian. Total kerugian belum diketahui dan sedang kami hitung. Karena saat ini pedagang sedang liburan. Saat kejadian, di kios-kios tidak banyak stok barang. Hanya ada sisa-sisa setelah hari H (idul fitri),” ujar Rinal melalui sambungan telepon, Senin (20/7/2015).

Rinal menuturkan, pihaknya akan segera mengundang PT Ginanjar Saputra selaku pengelola area pasar yang terbakar untuk mengetahui tindak lanjut mereka pasca terjadinya kebakaran.

“Kita akan diskusi terkait penanganan setelah kebakaran dengan PT Ginanjar Saputra. Itu akan kita jadikan bahan evaluasi bagi petugas keamanan dan ketertiban. Karena petugas security yang bertugas di lokasi kejadian dikelola oleh PT Ginanjar Saputra,” tuturnya.

Rinal mengatakan, kebakaran tersebut menimpa dua los yang ditempati oleh pedagang yang menjual berbagai macam kebutuhan masyarakat.

“Los satu ditempati 50 kios kering (pedagang kelontong) dan los dua ditempati kios basah  (pedagang kelapa, melon , sayur dan buah2an),” katanya.

Kendati begitu, Rinal mengimbau kepada para pedagang yang kiosnya terbakar untuk tidak merasa khawatir. Pasalnya, pihaknya akan segera menangani hal tersebut.

“Kami sampaikan kepada pedagang (baik pedagang Bandung atau luar Bandung) tidak perlu khawatir karena sedang kami tangani supaya disediakan lapak lagi oleh PT Ginanjar Saputra,” pungkasnya.