Minggu, 26 Juli 2015

Akibat Kekeringan, Warga Parungjaya Kekurangan Air Bersih
Ilustrasi kekeringan (yahoo,com)

Aher: 49 Ribu Hektar Di Jabar Kekeringan Akibat Kemarau

BANDUNG,FOKUSJabar.com: Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) mengatakan, sawah di Jawa Barat yang mengalami kekeringan akibat kemarau sebanyak 49 ribu hektar dari 925 ribu hektar sawah yang ada.
Menurutnya, kekeringan yang terjadi di Jawa Barat akan berakibat pada penurunan produksi pangan. Sehingga dalam kondisi kemarau ini, pihak yang patut diperhatikan ialah mereka para petani atau pemilik sawah.
“Tentu dibandingkan dengan jumlah yang ada masih kecil, tapi kan pemilik-pemilk sawah yang kekeringan juga masyarakat yang perlu kita bela dan tentunya 49 ribu hektar ini menjadi catatan atau sedikitnya mengurangi dari produksi pangan kita,” ucap Aher usai melaksanakan shalat Istisqa (meminta hujan) di Halaman Gedung Sate Jalan Dipenogoro Bandung, Jumat (24/7/2015).
Aher Beserta PNS Lingkungan Pemrov Jabar Gelar Shalat Istisqa di Halaman Gedung Sate
Aher Beserta PNS Lingkungan Pemrov Jabar Gelar Shalat Istisqa di Halaman Gedung Sate (FokusJabar)
Kendati begitu, Aher meyakini, hal tersebut tidak akan mengurangi target produksi beras di Jawa Barat.
“Jadi gini kalau segera hujan kekeringan yang ada kan diganti, ditambah dengan menanam yang baru lagi. Jadi hanya masalah keterlambatan panen saja,” katanya.
Aher juga mengaku, pihaknya telah melakukan upaya-upaya teknologi untuk mengantisipasi proses kekeringan yang terjadi di sebagian daerah di Jawa Barat.
“Sudah ada pompa air, tapi kan kalau pompa dibawahnya, airnya tidak ada, kalau sungainya tidak ada air, ya gak bisa lagi kita lakukan. Juga kita berikan bantuan pompa dari pusat maupun Provinsi  supaya masyarakat bikin sumur pantai,” tukasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar