Kamis, 08 Oktober 2015

Pegawai sebuah toko di bilangan Cicadas-Kiaracondong menghalau air cileuncang yang masuk ke tokonya (Foto : MSU)
Pegawai sebuah toko di bilangan Cicadas-Kiaracondong menghalau air cileuncang yang masuk ke tokonya (Foto : MSU)

Warga Cicadas Waspadai Banjir Cidurian

BANDUNG,FOKUSJabar.com : Warga Cicadas mewaspadai banjir cileuncang lebih ekstrim setelah hujan menyergap Kota Bandung, Rabu (8/10/2015).
Dedi, seorang warga Cicadas (daerah belokan ke arah Kiaracondong), mengatakan setiap musim hujan, banjir semata kaki tersebut kerap datang menumpahi jalanan umum.
Sergapan banjir saat hujan deras kemarin, dalam suasana Bandung Juara. (Foto : MSU)
Sergapan banjir saat hujan deras kemarin, dalam suasana Bandung Juara. (Foto : MSU)
Satuan pengamanan sebuah toko ini menambahkan, banjir cilencang kemarin masih belum seberapa meski luberan sampah sudah mengotori jalanan.
“Sekarang mah masih pendek, tapi kalau tidak cepat ditangani, sebentar lagi bisa tinggi cileuncangnya. Belum sama sampahnya, pasti makin banyak,” katanya kepada FOKUSJabar, Kamis (9/10).
Menurut dia, situasi sekarang pun sudah tidak menguntungkan karena sejumlah toko di pinggir jalan umum, juga kerap tergenangi banjir dadakan tersebut.
Kalau hujan besar sedikit, pegawai sejumlah toko dibuat kerepotan karena harus terus menghalau air yang masuk ke toko tersebut.
“Padahal ini baru kirimanc cileuncang dari anak Sungai Cidurian, bayangkan kalau hujan makin besar dan tidak cepat dibersihkan. Mungkin, banjirnya bisa selutut orang dewasa,” katanya.
Dia mengharapkan aparat pemerintah terkait bersigap mengantisipasi, terutama membersihkan permukaan juga sedimentasi Sungai Cidurian dan anak sungainya sebelum musim hujan terjadi di Bandung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar