Minggu, 27 Desember 2015

perahu besi  buatan belanda di situ cileunca (foto: Ageng)
perahu besi buatan belanda di situ cileunca (foto: Ageng)

Ada Kisah Mistis Dibalik Penemuan Perahu Besi Buatan Belanda

PANGALENGAN, FOKUSJabar.com: Ditemukannya perahu besi di dasar Situ Cileunca diiringi dengan mitos serta cerita mistis yang berkembang di masyarakat. Bahkan munculnya perahu besi buatan Belanda tersebut di permukaan air Situ Cileunca berbau mistis.
Ketua RW 9 Desa Warnasari Kecamatan Pangalengan, Dedi Sandi mengatakan, sebelumnya perahu besi tersebut tidak pernah terlihat muncul di permukaan air saat air Situ Cileunca surut beberapa kali. Namun ketika air Situ Cileunca disurutkan saat ini, perahu besi tersebut tiba-tiba saja muncul di permukaan.
“Bahkan sebelum perahu besi itu ditemukan dan diangkat, sudah ada mitos yang berkembang di masyarakat. Yakni dulu ada mitos jika di Situ Cileunca ini ada perahu besi yang membawa puluhan orang Belanda tenggelam dan semuanya mati. Dan penemuan ini, mungkin, menjawab mitos tersebut,” terang Dedi, Jumat (24/12/2015).
Selain itu, Dedi pun mengatakan jika pengangkatan perahu pun tidak dilakukan dengan mudah. Dan disimpannya perahu ke lokasi saat ini yakni di Camping Ground Citere karena pada zaman dulu lokasi tersebut merupakan eks dermaga.
“Mungkin karena ini tempat dulu perahu ini bersandar karena ini dermaga. Jadi seperti pulang ke rumahnya. Dan di lokasi ini, dulunya merupakan hotel terbesar di wilayah Kabupaten Bandung tempat orang Belanda bersantai,” tambahnya.
Usai pengangkatan perahu sendiri, lanjutnya, beberapa warga dan wisatawan yang berkemah di lokasi penyimpanan perahu pun mendapatkan mimpi yang mistis. Mereka mengaku didatangi oleh orang Belanda berjenis kelamin laki-laki dan sudah berumur. Mereka mengajak naik perahu dan berkeliling di Situ Cileunca.
“Ada juga warga yang bermimpi si orang Belanda itu menunjukkan lokasi lain dari sisa karamnya perahu tersebut. Bahkan disebut-sebut ada harta karun disana, tapi kalau diangkat bisa ramai Cileunca,” paparnya.
Namun hingga saat ini, tidak ada tanda-tanda dari sisa karamnya perahu besi buatan Belanda tersebut.
“Tapi kalau saya sendiri belum pernah bermimpi yang aneh-aneh. Wallohualam bi showab,” pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar